Puisi : Sang Pejuang Dengan Cinta

Image placeholder

SANG PEJUANG DENGAN CINTA 

Tentang Dedikasi Dan Pengorbanan 

Setiap Tetes Keringat Dan Perjuangan 

Derai Air Mata Dan Semua Suka Duka 

Tentang Arti Ketulusan Dan Sebuah Makna Cinta 

Apa Yang Tiap Hari Difikirkan Beliau? 

Kalau Bukan Tentang Masa Depan Bangsa 

Yang Dicerahkan Oleh Generasi Pantang Menyerah 

Penuh Ekspresi Dan Tak Kenal Rasa Lelah 

Layaknya Apa Yang Beliau Cita-citakan 

Siapa Yang Selalu Beliau Sebut Dalam Doanya? 

Tak Lain Adalah Kita, Putra Putri Bangsa Indonesia 

Berharap Keberkahan Dari Sang Maha Pencipta 

Demi Bersinarnya Masa Depan Bangsa  

Di Tangan Generasi Penerusnya 

Hati Beliau Tak Ada Hentinya 

Mencintai Dan Meminta  

Kepada Sang Maha Cinta 

Demi Kita, Putra Putri Bangsa Indonesia 

Berjuang Teguh Di Garda Terdepan 

Menerjang Badai Dan Semua Halangan 

Tak Peduli Meski Darah Dan Air Mata  

Bahkan Sekalipun Harus Gugur Di Medan Perang 

Tutur Katanya, Selembut Sinar Mentari 

Rendah Hati Bagai Sebatang Padi 

Cintanya Seluas Hamparan Bumi 

Dan Harapannya Bagai Langit Menjulang Tinggi 

58 Tahun Pengabdian Beliau Kepada Negeri 

Sebagai Simbol Kegigihan Dan Cinta Di Hati 

Sebuah Arti Ketulusan Dan Pengorban Yang Hakiki 

Selamat Ulang Tahun, Untuk Beliau Sang Kiyai 

(Muiz Muzakki)