Puisi : Serpihan Iman Yang Hilang

Image placeholder

SERPIHAN IMAN YANG HILANG


Kiasan Materi Tidaklah Cukup 
Untuk Memoles Tinta Dalam Hidup
Sayap Kanan Pun Terkadang Lupa 
Kemana Arah Sayap Kiri Yang Sebenarnya

Kemana Langkahmu Yang Selalu Ada
Kemana Naluri Yang Selalu Terikat PadaNya
Hatimu Yang Selalu Tergerak Sujud Kedalam DekapanNya
Semudah Itukah Kau MenelantarkanNya

Dimana Iman Yang Kau Kokohkan Dalam Dada
Mengapa Sekarang Hilang Tanpa Rasa
Tidakkah Waktumu Untuk Kembali Bersandar
Dalam Dermaga Ketakwaan


Seharusnya Tidak Hanya Materi Yang Kau Cari
Coba Renungkan Kembali…
Di Dunia Ini, Apalagi Yang Bisa Kau Sandari
Jikalau Dirimu Dan Ilahi Sudah Tidak Terikat Lagi

Apalah Daya Wahai Manusia…
Engkau Hanyalah Bongkahan Tulang Yang Tertata
Desiran Darah Yang Mengalir
Serta Kumpulan Ego Yang Entah Kapan Akan Berakhir

Engkau Punya Berjuta Pinta
Yang Tak Sedikitpun Kau Libatkan Tuhan Didalamnya
Berjuta Rasa Manusia Yang Engkau Percaya
Tidak Akan Bisa Membawa Mu Berlabuh Dalam Jaya

Dalam Setiap Lambungan Doa
Rasa Bersyukur Sering Terlewat Dan Terlupa
Hanya Ketidak Puasanmu Terhadap Dunia
Yang Selalu Kau Keluhkan PadaNya

Kemana Niatmu Yang Dulu
Yang Ingin Menimba Ilmu
Serta Mendekatkan Diri Pada Robmu
Niat Yang Selalu Kita Jaga
Agar Semakin Dekat KepadaNya
Mengapa Sekarang Bagaikan Senja 
Yang Nyata Tapi Tak Terasa

Ayo Kawan…
Kepakkan Sayapmu Lagi 
Mulailah Mencari Jalanmu Lagi
Yang Sempat Kau Patahkan
Dalam Goyahnya Keimanan

Oleh: Naylatus Saadah